PSMS Medan Sriwijaya FC PSM Makasar Persiwa Wamena Pelita Jaya Persipura Persita Persijap PKT Bontang Persela Persib Persik PSIS Deltras Persiba Persija Persitara Arema PSSB Persiraja Persisam Gresik United Persih PSAP PSIR PSPS Persikab Persigo PSP Persikad Persiba Bantul PSS Persekabpas Persibom Persikota Semen Padang Mitra Kukar Persibo Persikabo PSIM Persis Perseman Persiku Persema Persebaya
Persebaya

Rabu, Maret 26, 2008

(0) Comments

Boaz Theophilus Erwin Solossa

INDOFOOTBALL

Papua memang tidak pernah kering dengan pesepakbola bertalenta. Namun kehadiran Boaz Theophilus Erwin Solossa benar-benar menyentak sepakbola nasional. Hanya dalam waktu singkat sejak mengantarkan Papua menjadi juara bersama Jawa Timur di PON XVI Palembang, Boaz sudah melejit dalam jajaran elite. Dirinya langsung menjadi buah bibir. Satu lagi pemain berbakat dari bumi Papua telah lahir.


Tak ada yang menggugat ketika dalam usianya yang masih muda, dirinya digandeng Peter Withe ke tim nasional senior untuk berlaga di Piala Tiger. Hebatnya lagi, Boaz sama sekali tidak canggung meski bergabung dengan pemain senior yang sudah malang melintang di timnas. Dengan talentanya yang tinggi, Boaz tampil memukau. Aksinya mengundang decak kagum ketika Indonesia membabat Malaysia di semifinal kedua di Kuala Lumpur.

Sayang dirinya mengalami antiklimaks ketika menghadapi Singapura di final. Boaz mengalami cedera di final pertama di Senayan dan kemudian absen di pertandingan kedua. Akibatnya, timnas cuma meraih runner-up. Namun dirinya sudah memasang target juara untuk menebus kegagalan Indonesia.

“Saya ingin juara. Tapi, takdir menentukan kami hanya jadi nomor dua. Ke depan gelar itu harus jadi milik Indonesia,” ungkapnya. Sukses di timnas menjadikan adik kandung Ortizan Solossa ini makin berkibar. Tak cuma klub dalam negeri, Boas juga sempat dilirik klub-klub mancanegara. Tapi, dengan alasan ingin menyelesaikan sekolah, dia menampiknya.

Boaz memang tidak hanya menjadi kebanggaan Papua tetapi juga nasional. Dirinya menjadi harapan untuk bisa mengerek prestasi timnas di level internasional. Perannya di Persipura Jayapura dan timnas termasuk vital. Bahkan pelatih Persipura Rahmad Darmawan merasa perlu mengubah pola permainan tim demi memaksimalkan potensi Boaz.

Saatnya, Indonesia kembali diperhitungkan di kancah internasional bersama mutiara dari Papua ini. Boaz memang terlalu cepat untuk meroket. Namun semua berharap dirinya tidak cepat tenggelam.

BOAS & DATA DIRI

Kelahiran: Sorong, 16 Maret 1976
Posisi: Striker
No. Punggung: 26

KLUB
1996-2003: PS. Putra Yohan
2004-sekarang : Persipura Jayapura

TIMNAS
2003: Pra Piala Asia U-17
2004: Pra Piala Dunia
2004: Piala Tiger

0 Responses to "Boaz Theophilus Erwin Solossa"

Posting Komentar

Profil Bintang

Bokay Eddi Foday "Si Kurus Beri Bukti"

Postur kurus kerempeng dan tinggi menjulang yang dimiliki Bokay Eddie Foday kurang ideal untuk ukuran pesepak bola profesional. Kala pertama kali menukangi Persiwa di awal musim, Suharno sempat meragukan kemampuan striker kelahiran Monrovia, Liberia, 28 Mei 1986 yang telah tiga musim membela panji The Highlander itu.

Pandangannya baru berubah saat menyaksikan Bokay beraksi di lapangan. "Dia memang striker bagus," puji Suharno. Selengkapnya


Aun Carbiny "Bek Subur"

Berada di posisi belakang bukan berarti punya peluang sedikit untuk mencetak gol. Itu telah dibuktikan oleh seorang Aun Carbiny. Stopper PSMS ini kembali jadi pahlawan kemenangan PSMS.

Pemain 24 tahun tersebut menjadi pencetak gol tunggal Ayam Kinantan saat mengalahkan VB Sport dalam lanjutan penyisihan AFC Cup Gru G.

Selain memuluskan langkah PSMS ke 16 besar, dengan gol itu pula, Selengkapnya

Berita Terbaru

blog-indonesia.com Football Blogs - BlogCatalog Blog Directory TopOfBlogs Add to Technorati Favorites KampungBlog.com - Kumpulan Blog-Blog Indonesia 100 Blog Indonesia Terbaik Blog Terbaik
IndoTopBlog, Kumpulan Blog dan Situs Indonesia