
Papua memang tidak pernah kering dengan pesepakbola bertalenta. Namun kehadiran Boaz Theophilus Erwin Solossa benar-benar menyentak sepakbola nasional. Hanya dalam waktu singkat sejak mengantarkan Papua menjadi juara bersama Jawa Timur di PON XVI Palembang, Boaz sudah melejit dalam jajaran elite. Dirinya langsung menjadi buah bibir. Satu lagi pemain berbakat dari bumi Papua telah lahir.
Tak ada yang menggugat ketika dalam usianya yang masih muda, dirinya digandeng Peter Withe ke tim nasional senior untuk berlaga di Piala Tiger. Hebatnya lagi, Boaz sama sekali tidak canggung meski bergabung dengan pemain senior yang sudah malang melintang di timnas. Dengan talentanya yang tinggi, Boaz tampil memukau. Aksinya mengundang decak kagum ketika Indonesia membabat Malaysia di semifinal kedua di Kuala Lumpur.
Sayang dirinya mengalami antiklimaks ketika menghadapi Singapura di final. Boaz mengalami cedera di final pertama di Senayan dan kemudian absen di pertandingan kedua. Akibatnya, timnas cuma meraih runner-up. Namun dirinya sudah memasang target juara untuk menebus kegagalan Indonesia.
“Saya ingin juara. Tapi, takdir menentukan kami hanya jadi nomor dua. Ke depan gelar itu harus jadi milik Indonesia,” ungkapnya. Sukses di timnas menjadikan adik kandung Ortizan Solossa ini makin berkibar. Tak cuma klub dalam negeri, Boas juga sempat dilirik klub-klub mancanegara. Tapi, dengan alasan ingin menyelesaikan sekolah, dia menampiknya.
Boaz memang tidak hanya menjadi kebanggaan Papua tetapi juga nasional. Dirinya menjadi harapan untuk bisa mengerek prestasi timnas di level internasional. Perannya di Persipura Jayapura dan timnas termasuk vital. Bahkan pelatih Persipura Rahmad Darmawan merasa perlu mengubah pola permainan tim demi memaksimalkan potensi Boaz.
Saatnya, Indonesia kembali diperhitungkan di kancah internasional bersama mutiara dari Papua ini. Boaz memang terlalu cepat untuk meroket. Namun semua berharap dirinya tidak cepat tenggelam.
BOAS & DATA DIRI
Kelahiran: Sorong, 16 Maret 1976
Posisi: Striker
No. Punggung: 26
KLUB
1996-2003: PS. Putra Yohan
2004-sekarang : Persipura Jayapura
TIMNAS
2003: Pra Piala Asia U-17
2004: Pra Piala Dunia
2004: Piala Tiger
Posting Komentar