INDOFOOTBALL

Pergerakan cepat, kontrol bola bagus, dan ngotot jika bertarung dengan musuh adalah tipikal Elie Aiboy. Pemain yang satu ini memang memiliki tipikal asli pesepakbola asal Papua, gesit dan lincah.

Para pemain belakang lawan kerap kesulitan dan bingung menentukan arah pergerakan Elie. Selain mampu menjebol gawang musuh, Elie juga piawai memberi umpan. Umpan silang dari sisi kiri pertahanan musuh jadi spesialisasi pemain kelahiran Jayapura ini.

Beroperasi di gelandang kanan memang yang paling di sukai Elie. Tapi, ia tak menampik jika pelatih menempatkannya sebagai gelandang tengah. Terpenting, ia bisa memberikan kontribusi maksimal bagi tim yang dibelanya.

Skill yang dimiliki Elie mengantarkannya berkelana dari satu klub ke klub lain. Tak hanya klub-klub domestik, Selangor FC, salah satu klub elit di Malaysia juga pernah menggunakan tenaga Elite.

Bersama Bambang Pamungkas, Elite pun akhirnya merantau ke Malaysia. Hanya dua musim di Malaysia, Elie memutuskan kembali merumput di tanah air. Arema Malang jadi klub yang dipilih Elie pada musim 2007.

Kecepatan di atas rata-rata pemain lokal membuat Elie jadi pelanggan tetap skuad timnas. Sepulang mengikuti program PSSI Bareti di Genoa, Italia, Elie nyaris tak pernah absen mengenakan seragam merah putih. Teraktual, pelatih Ivan Kolev kembali memberi tempat bagi Elie di tim inti saat Indonesia tampil di Piala Asia 2007.

DATA DIRI
Tempat/tanggal lahir: Jayapura, 29 April 1979
Tinggi/berat: 170 cm/60 kg
Klub: Arema Malang

KARIR di KLUB
1997-1998: PSB Bogor
1998-1999: Persipura Jayapura
2000-2002: Semen Padang
2003-2004: Persija Jakarta
2005-2006: Selangor FC, Malaysia
2007: Arema Malang