PSMS Medan Sriwijaya FC PSM Makasar Persiwa Wamena Pelita Jaya Persipura Persita Persijap PKT Bontang Persela Persib Persik PSIS Deltras Persiba Persija Persitara Arema PSSB Persiraja Persisam Gresik United Persih PSAP PSIR PSPS Persikab Persigo PSP Persikad Persiba Bantul PSS Persekabpas Persibom Persikota Semen Padang Mitra Kukar Persibo Persikabo PSIM Persis Perseman Persiku Persema Persebaya
Persebaya

Jumat, Agustus 29, 2008

(0) Comments

Ingin Beri Persembahan Terakhir

INDOFOOTBALL

Laga timnas U-21 melawan Myamnar kemungkinan menjadi akhir dari perjalanan Pelatih Bambang Nurdiansyah. Mantan pelatih Arema Malang ini selanjutnya akan mendarat di PSIS Semarang menggantikan Edi Paryono Coach,

Anda termasuk pelatih yang paling sering keluar-masuk klub dan tim nasional (timnas). Apa motivasinya?

Saya bolak-balik dari klub ke timnas demi prestasi. Bagi saya, tantangan melatih klub dan timnas sangat berbeda dan perbedaan itu yang membuat saya termotivasi bekerja.

Apa perbedaannya?

Di klub,kita membentuk tim untuk sebuah kompetisi yang sangat panjang dan ketat.Ketika dalam satu pertandingan kalah,masih ada banyak kesempatan berbenah dan membalasnya pada pertandingan lain. Berbeda dengan di timnas yang disiapkan untuk mengikuti sebuah event pendek. Jadi, di timnas harus punya kemampuan menyiapkan tim terbaik dalam tempo yang sangat singkat.

Kabarnya Anda menangani PSIS Semarang setelah Piala Kemerdekaan nanti.Ada motivasi khusus?

Saya senang masih punya kesempatan tampil memperebutkan peringkat 3 melawan Myanmar. Jelas saya berharap bisa menang dan merebut peringkat 3.Tapi, saya sadar itu cukup berat karena Myanmar menurunkan timnas senior yang kuat dan berpengalaman.

Kenapa PSIS?

PSIS adalah klub yang memiliki nama besar. Namun, sekarang mengalami kesulitan keuangan sehingga banyak memakai pemain muda. Saya sendiri dikontrak PSIS dengan sistem kekeluargaan.Saya diberi sebidang tanah dan mobil serta gaji secukupnya oleh Pak Yoyok (General Manager PSIS Yoyok Sukawi).Yang jelas,saya akan berusaha keras membenahi prestasi PSIS.

Apa prestasi yang paling membuat Anda berkesan menangani timnas?

Saya pernah membawa timnas U-21 menjuarai Hassan Bolkiah Cup di Brunei.Yang membuat saya puas bukan cuma sebagai juara,tapi mampu mengalahkan Thailand di babak final.Kenangan ini selalu saya ingat. (SND)
0 Responses to "Ingin Beri Persembahan Terakhir"

Posting Komentar

Profil Bintang

Bokay Eddi Foday "Si Kurus Beri Bukti"

Postur kurus kerempeng dan tinggi menjulang yang dimiliki Bokay Eddie Foday kurang ideal untuk ukuran pesepak bola profesional. Kala pertama kali menukangi Persiwa di awal musim, Suharno sempat meragukan kemampuan striker kelahiran Monrovia, Liberia, 28 Mei 1986 yang telah tiga musim membela panji The Highlander itu.

Pandangannya baru berubah saat menyaksikan Bokay beraksi di lapangan. "Dia memang striker bagus," puji Suharno. Selengkapnya


Aun Carbiny "Bek Subur"

Berada di posisi belakang bukan berarti punya peluang sedikit untuk mencetak gol. Itu telah dibuktikan oleh seorang Aun Carbiny. Stopper PSMS ini kembali jadi pahlawan kemenangan PSMS.

Pemain 24 tahun tersebut menjadi pencetak gol tunggal Ayam Kinantan saat mengalahkan VB Sport dalam lanjutan penyisihan AFC Cup Gru G.

Selain memuluskan langkah PSMS ke 16 besar, dengan gol itu pula, Selengkapnya

Berita Terbaru

blog-indonesia.com Football Blogs - BlogCatalog Blog Directory TopOfBlogs Add to Technorati Favorites KampungBlog.com - Kumpulan Blog-Blog Indonesia 100 Blog Indonesia Terbaik Blog Terbaik
IndoTopBlog, Kumpulan Blog dan Situs Indonesia