
Tenang dan berwibawa. Itulah sifat Bima Sakti jika berada di tengah lapangan. Perangai ini jualah yang membuatnya kerap didaulat menjadi pemimpin rekan-rekannya. Sejak masih mengenakan seragam merah putih, ban kapten memang tak pernah lepas dari lengan Bima. Tak mudah terpancing emosi dan mampu meredakan gejolak pemain lain, jadi alasan mengapa para pelatih mempercayai Bima sebagai pemimpin.
Sejak awal 1990 hingga 2000, Bima ta pernah absen menghuni skuad timnas. Baik junior maupun senior. Ia juga pernah mengikuti program PSSI Primavera yang menimba ilmu di Italia. Sepulang dari Italia, nama Bima selalu tercantum dalam skuad tiap kali timnas mengikuti even internasional.
Di kompetisi domestik, sejumlah klub papan atas pernah disinggahi pemain kelahiran Balikpapan, 23 Januari 1976 ini. Berwal dari Pelita Jaya, PSM Makassar, PSPS Pekanbaru, Persiba Balikpapan, dan kini membela Persema Malang di musim 2007.
Ada satu catatan karir Bima yang membuat namanya tak bisa dihapus dalam sejarah sepakbola Indonesia, yakni pernah memperkuat IF Helsingborg, klub yang berlaga di liga Swedia.
Nama Bima sempat meredup setelah ia menderita cedera serius. Beruntung cedera itu bisa pulih sehingga Bima bisa kembali berlaga di lapangan hijau.
DATA DIRI
Tempat/tanggal lahir: Balikpapan, 23 Januari 1976
Tinggi/berat: 176 cm/66 kg
Posisi: Tengah
Klub: Persema Malang
KARIR
1995-1996: IF Helsingborg (Swedia)
1996-1999: Pelita Jaya
1999-2000: PSM Makassar
2001-2004: PSPS Pekanbaru
2006: Persiba Balikpapan
2007: Persema Malang
Posting Komentar