PSMS Medan Sriwijaya FC PSM Makasar Persiwa Wamena Pelita Jaya Persipura Persita Persijap PKT Bontang Persela Persib Persik PSIS Deltras Persiba Persija Persitara Arema PSSB Persiraja Persisam Gresik United Persih PSAP PSIR PSPS Persikab Persigo PSP Persikad Persiba Bantul PSS Persekabpas Persibom Persikota Semen Padang Mitra Kukar Persibo Persikabo PSIM Persis Perseman Persiku Persema Persebaya
Persebaya

Senin, Desember 22, 2008

(0) Comments

Bejo Sugiantoro, setelah Meninggalkan Persebaya

INDOFOOTBALL

Berharap Kapten Tim Mampu Jembatani Pemain dan Pengurus

Lengan Bejo Sugiantoro selalu lekat dengan ban kapten Persebaya Surabaya sejak lama. Namun, ban kapten itu sekarang tak ada di lengannya. Siapakah pemain yang pantas menggantikan peran Bejo sebagai kapten Persebaya?

Setelah bertahun-tahun memperkuat Green Force, julukan Persebaya, bisa jadi Jumat sore lalu (19/12) merupakan saat yang berat bagi Bejo. Mantan libero tim nasional itu harus berpamitan dengan manajemen dan meninggalkan tim yang telah membesarkan namanya selama bertahun-tahun tersebut.

Sejatinya, hal itu memang bukan yang pertama dialami defender timnas Primavera era 1990-an tersebut. Sebab, Bejo pernah meninggalkan Persebaya sekitar 2002. Kala itu dia hengkang ke PSPS Pekanbaru bersama Uston Nawawi dan Hendro Kartiko.

Namun, kekuatan cintanya pada Green Force membuat dirinya kembali berbaju Persebaya sejak 2004. Bejo pun tidak pernah lepas lagi dari sejarah Persebaya dalam beberapa tahun belakangan.

Karena hal itu pula, nama Bejo selalu diidentikkan dengan tim asal Kota Pahlawan tersebut. Pemain kelahiran 1977 itu pun terus dikenal sebagai ikon tim yang membanggakan kostum berwarna hijau tersebut. Bahkan, beberapa pemain juga menyatakan bahwa kehadiran Bejo di Persebaya cukup menjadi daya tarik tersendiri.

Selain menjadi pilar lini belakang, kepemimpinan Bejo di dalam lapangan juga sudah teruji betul. Terus konsisten dalam permainan serta disiplin mengawal lini belakang.

Namun, kepemimpinan Bejo di tim Persebaya musim ini harus berakhir di tengah jalan. Dengan alasan efisiensi dana, pengurus terpaksa melepas pemain bertinggi 173 cm tersebut. Siapakah yang nanti akan mengenakan ban kapten Persebaya?

Terkait dengan hal itu, Bejo menyebut sejumlah kriteria. Menurut dia, selain menjadi pilar di dalam lapangan, kapten tim harus bisa memimpin di setiap kondisi di luar lapangan. Dia mencontohkan ketika pengurus mengeluarkan kebijakan rasionalisasi gaji pemain beberapa waktu lalu.

Bagi Bejo, saat itu kapten tim seperti dirinya harus bisa menyampaikan unek-unek rekannya yang lain. ''Jadi, juga harus bisa menjadi kepanjangan mulut teman-teman satu tim,'' papar pemain yang biasa mengenakan nomor punggung 5 tersebut.

Meski sudah tidak lagi berbaju Persebaya, Bejo masih menunjukkan loyalitasnya kepada Green Force. Dia mengatakan, ada beberapa pemain yang pantas mengenakan ban kapten Persebaya.

Menurut dia, para pemain tersebut, di antaranya, Bobby Satria, Anderson da Silva, serta Javier Roca. Tiga pemain itu dinilai Bejo sebagai sosok pemain yang cukup mampu mewakili keinginan dan aspirasi teman-temannya.

Selain itu, imbuh Bejo, tiga pemain tersebut yang selama ini menjadi bagian dari pilar Persebaya. Artinya, pemain itu juga bisa membantu mengatasi masalah di dalam dan di luar pertandingan. ''Jadi, selain dapat memimpin di dalam lapangan, dia juga bisa menyelesaikan masalah apabila terjadi di luar lapangan,'' tutur Bejo. (JPO)

Data Diri

Nama: H. Sugiantoro

Panggilan: Bejo

Tempat, tgl lahir: Sidoarjo, 2 April 1977

Orangtua: Mulyadi/Rotini

Istri: Rachmawati

Posisi: Libero

Karir Pemain:

1994-2002 Persebaya

2003-2004 PSPS Pekanbaru

2004-2008 Persebaya

1997- 2004 Timnas Indonesia
0 Responses to "Bejo Sugiantoro, setelah Meninggalkan Persebaya"

Posting Komentar

Profil Bintang

Bokay Eddi Foday "Si Kurus Beri Bukti"

Postur kurus kerempeng dan tinggi menjulang yang dimiliki Bokay Eddie Foday kurang ideal untuk ukuran pesepak bola profesional. Kala pertama kali menukangi Persiwa di awal musim, Suharno sempat meragukan kemampuan striker kelahiran Monrovia, Liberia, 28 Mei 1986 yang telah tiga musim membela panji The Highlander itu.

Pandangannya baru berubah saat menyaksikan Bokay beraksi di lapangan. "Dia memang striker bagus," puji Suharno. Selengkapnya


Aun Carbiny "Bek Subur"

Berada di posisi belakang bukan berarti punya peluang sedikit untuk mencetak gol. Itu telah dibuktikan oleh seorang Aun Carbiny. Stopper PSMS ini kembali jadi pahlawan kemenangan PSMS.

Pemain 24 tahun tersebut menjadi pencetak gol tunggal Ayam Kinantan saat mengalahkan VB Sport dalam lanjutan penyisihan AFC Cup Gru G.

Selain memuluskan langkah PSMS ke 16 besar, dengan gol itu pula, Selengkapnya

Berita Terbaru

blog-indonesia.com Football Blogs - BlogCatalog Blog Directory TopOfBlogs Add to Technorati Favorites KampungBlog.com - Kumpulan Blog-Blog Indonesia 100 Blog Indonesia Terbaik Blog Terbaik
IndoTopBlog, Kumpulan Blog dan Situs Indonesia