Kamis, Maret 26, 2009
Pertandingan lanjutan Indonesia Super League (ISL), Rabu (25/3) malam di Stadion Gelora Sriwijaya, Palembang, Sumatera Selatan antara PSMS Medan dan PSM Makassar berakhir imbang 2-2 ( 1-1). Kedua tim bermain terbuka sehingga menyuguhkan pertandingan yang enak ditonton, meskipun pertandingan berlangsung cukup keras.Gol pertama untuk PSM Makassar dihasilkan oleh Claudio Pronetto pada menit ke-30. Bola hasil tendangan Claudio sebenarnya sudah ditangkap oleh kiper PSMS Markus Horison, namun bola tetap bergulir sehingga lepas dari tangan Markus dan masuk ke gawang.
Gol balasan PSMS dihasilkan melalui tendangan penalti yang dieksekusi oleh Leonardo Martin saat perpanjangan waktu babak pertama. Wasit Purwanto memberikan hadiah penalti setelah Leonardo dijatuhkan kiper PSM Samsidar di kotak terlarang.
Di babak kedua, PSM lebih dulu membobol gawang PSMS pada menit ke-46 melalui tendangan Julio Lopez yang berhasil mengelabui Markus Horison. Kegembiraan PSM tidak berlangsung lama, karena PSMS berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2 pada menit ke-80 melalui tendangan Mario Costas.
Pelatih PSM Hanafing mengatakan, hasil seri melawan PSMS sudah optimal. PSM kebobolan karena pemain mereka sedikit lengah pada babak kedua.
Menurut pelatih PSMS Liestiadi, penguasaan bola dan peluang emas sebenarnya lebih banyak diciptakan PSMS. Tetapi, keberuntungan belum berpihak pada PSMS sehingga pertandingan berakhir imbang. (KPS)
0 Responses to "PSMS Ditahan PSM"
Profil Bintang
Postur kurus kerempeng dan tinggi menjulang yang dimiliki Bokay Eddie Foday kurang ideal untuk ukuran pesepak bola profesional. Kala pertama kali menukangi Persiwa di awal musim, Suharno sempat meragukan kemampuan striker kelahiran Monrovia, Liberia, 28 Mei 1986 yang telah tiga musim membela panji The Highlander itu.
Pandangannya baru berubah saat menyaksikan Bokay beraksi di lapangan. "Dia memang striker bagus," puji Suharno. Selengkapnya
Berada di posisi belakang bukan berarti punya peluang sedikit untuk mencetak gol. Itu telah dibuktikan oleh seorang Aun Carbiny. Stopper PSMS ini kembali jadi pahlawan kemenangan PSMS.
Pemain 24 tahun tersebut menjadi pencetak gol tunggal Ayam Kinantan saat mengalahkan VB Sport dalam lanjutan penyisihan AFC Cup Gru G.
Selain memuluskan langkah PSMS ke 16 besar, dengan gol itu pula, Selengkapnya
Pandangannya baru berubah saat menyaksikan Bokay beraksi di lapangan. "Dia memang striker bagus," puji Suharno. Selengkapnya
Berada di posisi belakang bukan berarti punya peluang sedikit untuk mencetak gol. Itu telah dibuktikan oleh seorang Aun Carbiny. Stopper PSMS ini kembali jadi pahlawan kemenangan PSMS.Pemain 24 tahun tersebut menjadi pencetak gol tunggal Ayam Kinantan saat mengalahkan VB Sport dalam lanjutan penyisihan AFC Cup Gru G.
Selain memuluskan langkah PSMS ke 16 besar, dengan gol itu pula, Selengkapnya
Posting Komentar