PSMS Medan Sriwijaya FC PSM Makasar Persiwa Wamena Pelita Jaya Persipura Persita Persijap PKT Bontang Persela Persib Persik PSIS Deltras Persiba Persija Persitara Arema PSSB Persiraja Persisam Gresik United Persih PSAP PSIR PSPS Persikab Persigo PSP Persikad Persiba Bantul PSS Persekabpas Persibom Persikota Semen Padang Mitra Kukar Persibo Persikabo PSIM Persis Perseman Persiku Persema Persebaya
Persebaya

Sabtu, Maret 28, 2009

(0) Comments

PSMS vs Deltras "Duel Emosional"

INDOFOOTBALL



Ambisi PSMS dan Deltras untuk beranjak dari zona degradasi membuat duel di Stadion Gelora Sriwijaya, Palembang, Sabtu (28/3), terasa amat emosional. Kedua kubu dengan tegas mematok target menang agar tak semakin terjerembap di papan bawah klasemen Djarum ISL.

Kami harus menang untuk mengamankan posisi,” ujar Awan Juliarto, manajer Deltras.

Keharusan untuk menang itu ditangkap pemain sebagai pelecut semangat. Karena itu, skuad tim berjuluk The Lobster tersebut berjanji tampil total. “Persiapan kami untuk laga ini cukup panjang. Kami tak mau semua itu sia-sia,” ujar I Gede Agung Bayu Sutha, pilar Deltras.

Agar lebih mantap, Deltras memilih bertahan di Palembang setelah laga melawan Sriwijaya FC. Mereka berharap tak hanya dapat menghindari kelelahan, tapi lamanya adaptasi yang mereka lakukan juga bisa berdampak positif pada performa pemain.

Namun, upaya Deltras itu bisa saja terganggu konflik internal yang tak kunjung selesai. Buktinya Nanajer Umum Deltras, George Hadiwiyanto, yang di awal musim selalu mendampingi tim saat tandang, kini memilih bertahan di Surabaya.

Situasi kurang kondusif pun tengah menggoyang PSMS. Keputusan sepihak pengelola klub, Sihar Sitorus, memberhentikan asisten pelatih Rudi Saari dipertanyakan tokoh-tokoh sepak bola Medan. Mereka menilai yang seharusnya dipecat karena hasil buruk PSMS di kompetisi adalah pelatih kepala, Liestiadi. Toh, nyatanya sang komandan yang belakangan santer diisukan bakal dicopot digantikan Ruddy Ketljes masih duduk tenang di posisinya.

Sihar menyebut rencananya mendatangkan Ketjes baru sebatas wacana, belum ada hitam di atas putih. Padahal, banyak pemain berharap rencana itu segera direalisasi. Liestiadi yang minim pengalaman dinilai kurang bisa memimpin PSMS.

"PSMS tim besar yang membutuhkan sosok pelatih yang berkarakter," sebut salah satu pemain yang minta namanya tak disebut.

Kondisi ini diprediksi akan memengaruhi mental tim sekalipun pemain senior Elie Aiboy meminta rekan-rekannya tetap fokus di lapangan, melupakan ketidakharmonisan di jajaran manajemen. "Tugas kita sebagai pemain profesional adalah bermain sebaik-baiknya demi pendukung PSMS," ujar sang kapten itu. (BN)

PRAKIRAAN FORMASI

PSMS (4-4-2): 83-Markus Horison (K), 7-Riswandi, 17-Leonardo Dineli, 5-Esteban Guillen, 6-Aun Garbini (B), 8-Oktavianus Maniani, 10-Leonardo Zada, 22-Agus Supriyanto, 88-Elie Aiboy (T), 18-Mario Costa, 9-Andika Yudistira (D). Cadangan: 11-Edi Sibung, 14-I Nyoman Adriyana, 15-Syahroni, 20-Galih Sudaryono, 16-Rachmat Affandi, 77-Mitchel Nere, 30-Dodik Wahyudi, 25-Ruben Sanadi, 29-Asri Akbar, 26-Rachmadani. Pelatih: Liestiadi

DELTRAS (4-4-2): 20-Syaifudin (K), 2-M. Khusen, 4-I Gusti Ngurah Agung Bayu Sutha, 17-Christian Rene MArtinez, 5-Purwaka Yudi (B), 88-Danilo Fernando, 8-Edesio Sergio de Oliveira, 3-Hermawan, 10-Gustavo Roberto Chena (T), 21- Dede Hugo Kunarko, 27-Sugiarto (D). Cadangan: 33-Mukti Ali Raja, 18-Firmansyah, 77-Bakri Umarella, 71-Dwi Joko Suprihatin, 13-Juan Revi Auriqto, 25-Boy Jati Asmara, 22-Choirul Anam. Pelatih: M. Zein Alhadad.
0 Responses to "PSMS vs Deltras "Duel Emosional""

Posting Komentar

Profil Bintang

Bokay Eddi Foday "Si Kurus Beri Bukti"

Postur kurus kerempeng dan tinggi menjulang yang dimiliki Bokay Eddie Foday kurang ideal untuk ukuran pesepak bola profesional. Kala pertama kali menukangi Persiwa di awal musim, Suharno sempat meragukan kemampuan striker kelahiran Monrovia, Liberia, 28 Mei 1986 yang telah tiga musim membela panji The Highlander itu.

Pandangannya baru berubah saat menyaksikan Bokay beraksi di lapangan. "Dia memang striker bagus," puji Suharno. Selengkapnya


Aun Carbiny "Bek Subur"

Berada di posisi belakang bukan berarti punya peluang sedikit untuk mencetak gol. Itu telah dibuktikan oleh seorang Aun Carbiny. Stopper PSMS ini kembali jadi pahlawan kemenangan PSMS.

Pemain 24 tahun tersebut menjadi pencetak gol tunggal Ayam Kinantan saat mengalahkan VB Sport dalam lanjutan penyisihan AFC Cup Gru G.

Selain memuluskan langkah PSMS ke 16 besar, dengan gol itu pula, Selengkapnya

Berita Terbaru

blog-indonesia.com Football Blogs - BlogCatalog Blog Directory TopOfBlogs Add to Technorati Favorites KampungBlog.com - Kumpulan Blog-Blog Indonesia 100 Blog Indonesia Terbaik Blog Terbaik
IndoTopBlog, Kumpulan Blog dan Situs Indonesia