
Libur kompetisi Djarum Indonesia Super League (DISL) 2008/09 yang cukup panjang tidak membuat PSMS Medan melakukan rehat. Justru Ayam Kinantan terus menggelar persiapan menghadapi laga Piala AFC.
Sesuai jadwal, skuad tim besutan pelatih Rudy William Keltjes akan menjamu VB Sport, Maladewa, di Stadion Jakabaring, Palembang, Sumatera Selatan, Selasa (7/4) mendatang. Menurut Keltjes, usai menghadapi Deltras di pentas DISL beberapa waktu lalu, skuad timnya langsung fokus menghadapi tim asal Maldewa tersebut.
"Kami telah melakukan beberapa kali simulasi guna menghadapi laga tersebut. Untuk itu, saya sangat optimistis bisa memenangkan pertandingan nanti," jelas Keltjes dihubungi Waspada, Jumat.
Ditambahkannya, rasa percaya bisa mengalahkan tamunya tersebut karena melihat perkembangan yang signifikan dari pemainnya. "Sayang karena kami tidak memiliki goal getter di lini depan. Tapi dari lini tengah sampai ke belakang, sudah sangat mantap. Jujur saja, saya melihat permainan anak-anak semakin asyik," tambahnya.
Mengenai keberadaan penyerang haus gol Ali Ashfaq yang juga bomber timnas Maladewa di tim lawan, mantan pelatih PSS Sleman ini mengaku tidak begitu khawatir. "Sejak awal saya sudah mewanti-wanti anak-anak agar jangan sampai terpengaruh permainan lawan," katanya.
Randiman salut
Secara terpisah, Sekretaris Umum PSMS Drs H Randiman Tarigan MAP menyebutkan materi pemain PSMS yang pernah digelari The Killer era 1950-60an sebenarnya bukanlah materi pemain terdegradasi.
Hanya saja, akibat tiadanya jalinan mesra antara ketiga komponen, membuat kondisi PSMS seakan terbenam. Namun mantan manajer tim PSMS yang sukses mengantarkan Ayam Kinantan juara abadi Piala Emas Bang Yos dan finalis Liga Indonesia 2007, mengakui kondisi PSMS saat ini cukup baik pasca kehadiran Keltjes.
Dia juga menyatakan salut kepada pihak pengelola Sihar Sitorus yang begitu berjuang keras mengangkat prestasi PSMS, dengan tidak mempersoalkan dana. (WO)
Posting Komentar